Monday, April 05, 2010

Kornelius

Kornelius (Kisah Rasul 10:1-49)

Kornelius adalah seorang perwira pasukan Italia. Ia dan keluarganya sangat saleh dan penyembah Allah. Ia dikenal sebagai dermawan. Pada suatu hari ketika dia berdoa, datanglah malaikat Allah. Kornelius diminta untuk mencari seseorang yang bernama Simon Petrus. Malaikat memberitahukan di mana tempat Simon Petrus berada.

Sesuatu terjadi pada Simon Petrus juga. Seusai dia berdoa dan hendak makan, ia mendapat penglihatan di mana dia melihat segala binatang yang diharamkan. Kemudian dia diperintahkan untuk menyembelih binatang-binatang itu dan memakannya. Tentu saja Petrus yang teguh menjalankan peraturan agama menolaknya. Tiga kali Petrus disajikan hal yang sama dan dua kali mendapat pesan bahwa apa yang dihalalkan jangan dikatakan haram.

Dan ketika Petrus memikirkan penglihatan itu, Roh Kudus berkata ada tiga orang yang akan mencarinya di bawah dan Petrus disuruh menemui mereka. Jadi sebelum ketiga orang itu bertanya siapa yang bernama Simon Petrus, dia sudah berkata pada mereka bahwa akulah yang kamu cari.

Singkat cerita Simon Petrus pergi bersama tiga orang utusan Kornelius. Petrus tidak pergi sendiri, dia ditemani oleh enam orang rekannya. Setibanya Petrus di tempat Kornelius, dia disambut dan bahkan disembah. Tetapi Petrus menolak sembahan itu. Rupa-rupanya Kornelius sudah mengumpulkan banyak orang untuk mendengarkan Petrus. Jadi di situlah Petrus menceritakan tentang Yesus dan apa yang menjadi misi Yesus. Ketika Petrus bercerita, sesuatu yang ajaib terjadi. Roh Kudus tercurah pada mereka. Ini merupakan peristiwa pertama kalinya Roh Kudus dicurahkan pada orang yang bukan Yahudi. Sekaligus ini juga petanda bahwa Yesus Kristus datang bukan hanya untuk orang Yahudi, tetapi juga bukan orang Yahudi, atau tepatnya untuk semua orang yang berdosa.

Setelah pencurahan Roh Kudus ini, semua anggota keluarga Kornelius dan teman-temannya dibaptis dalam nama Yesus Kristus. Dan inilah yang menyadarkan murid-murid Yesus akan perkataan Yesus, “Jadikanlah semua bangsa menjadi murid-Ku”

Siapa pun kita, apabila kita menyembah Allah dengan roh dan kebenaran, maka Allah pasti membimbing kita ke jalan yang benar sehingga kita dapat mengetahui mana Allah yang benar dan bagaimana menyembah Allah dengan benar. Haleluya, terpujilah Yesus Kristus, Tuhan.

Salam kasih, Deny S Pamudji

Popular Posts